Hidup yang Seharusnya Anda Jalani

Tujuan nasihat itu ialah kasih yang timbul dari hati yang suci, dari hati nurani yang murni, dan dari iman yang tulus ikhlas. 1Timotius 1:5

Bacaan Alkitab Setahun : 1 Timotius 1:3–20, 4:12

Ini adalah sebuah kisah seorang laki-laki bernama Timotius. Dia adalah anak muda yang memiliki hubungan dekat dengan Paulus. Timotius menjadi Kristen karena ia mendengarkan khotbah Paulus, walaupun ibu dan neneknya adalah orang-orang Kristen dan ia telah dididik dalam keluarganya yang bahagia. Ternyata Timotius tumbuh cepat menjadi Kristen muda yang kuat. Walaupun Timotius pendiam dan pemalu, namun Paulus tetap memilih dia. Dalam suatu perkumpulan para penatua gereja, Paulus dan para penatua gereja menumpangkan tangannya ke atas kepala anak muda ini serta berdoa. Ternyata Allah memberi keahlian khusus bagaimana melakukan pekerjaan Allah kepada Timotius!

Timotius ditinggalkan di Efesus untuk memelihara gereja di sana, sementara Paulus merantau ke negeri jauh untuk memberitakan Injil. Paulus membeberkan kepada Timotius bahwa di Efesus jemaat-jemaat terganggu dengan ajaran-ajaran sesat yang tidak sesuai dengan ajaran-ajaran yang pernah diberikan Paulus.

Paulus memberikan beberapa pesan kepada Timotius yang dapat kita baca dalam dua bacaan Alkitab setahun ini, yaitu :

1. Timotius harus menolak ajaran-ajaran sesat yang saat itu berkembang di wilayah Asia Kecil. Kebetulan saat itu Paulus hendak meneruskan perjalanan ke Makedonia, dia mendesak Timotius agar tetap di Efesus dan mengingatkan jemaat Efesus agar tidak mendengarkan ajaran sesat (1Timotius 1:3–4).
2. Timotius harus menjadi teladan dalam perkataannya, dalam perbuatannya, dalam kasihnya, dalam kesetiaannya, dan dalam kesuciannya. Timotius masih muda, dan dia menaruh perhatian (respek) kepada siapapun (1Timotius 4:12).
3. Memelihara iman. Artinya, Anda harus mengetahui manakah yang benar dan manakah yang salah, agar iman Anda tidak rusak. Ingatlah, keselamatan hanya ada dalam YESUS KRISTUS!

PESAN : Jadilah teladan di manapun Anda berada, dan jangan mendengarkan ajaran-ajaran sesat yang berkembang saat ini.

DOA : TUHAN, jadikanlah kami teladan di manapun kami teladan, dan tolonglah kami agar tidak mendengarkan ajaran-ajaran diluar ajaran-ajaranMu, karena kami percaya, hanya ajaran-ajaranMu saja yang benar. Amin.